Pages

Selasa, 28 Desember 2010

Saya Setuju dengan Devide et Impera

Pengertian secara definitif Divide et impera atau Politik pecah belah adalah kombinasi strategi politik, militer, dan ekonomi yang bertujuan mendapatkan dan menjaga kekuasaan dengan cara memecah kelompok besar menjadi kelompok-kelompok kecil yang lebih mudah ditaklukan. Dalam konteks lain, politik pecah belah juga berarti mencegah kelompok-kelompok kecil untuk bersatu menjadi sebuah kelompok besar yang lebih kuat.
Politik ini digunakan oleh Negara Belanda untuk menaklukkan bangsa Indonesia sebelum kemerdekaan. Dengan memecah bangsa Indonesia menjadi kelompok-kelompok kecil, Belanda waktu itu mampu dengan gemilang meredam setiap gejolak yang terjadi di Bumi Nusantara sehingga mereka “sempat” bercokol selama 3,5 abad tanpa satu bangsapun yang menggantikan kedudukannya, apalagi bangsa Indonesia waktu itu yang masih terpecah-pecah. Kedudukan Belanda hanya sekali saja digantikan Inggris menjajah Indonesia ketika terjadi gejolak di Eropa dan belanda menjadi jajahan Inggris.
Saya setuju dengan Divide et Impera, mungkin sebuah judul yang membuat panas, jika dikaitkan dengan sejarah politik tersebut yang membuat bangsa Indonesia menjadi negara jajahan selama berabad-abad. Tetapi jangan berprasangka dulu, judul itu saya buat tidak ada kaitannya sama sekali dengan uraian sebelumnya. Saya setuju metode itu karena ternyata berdasarkan pengalaman,metode itu manjur sekali untuk menyelesaikan permasalahan.
Mungkin kita pernah merasakan seperti kebanjiran permasalahan. Entah itu permasalahan mengenai pribadi, keluarga atau mungkin masalah kuliah dengan seabrek tugas dari dosen atau asprak yang gak “mikir” dengan kesusahan kita. Sebetulnya permasalahan-permasalahan tersebut adalah sesuatu yang ringan jika kita punya kemauan untuk menyelesaikannya. Betul atau tidak pernyataan saya, mari kita pikirkan bersama-sama. Apakah kita pernah mencoba untuk menyelesaiakan permasalahan tidak hanya tepat waktu tetapi dikerjakan secepatnya? Mungkin jarang yang akan mengatakan “ya”. Sebagian besar dari kita lebih suka untuk menyelesaiakan persoalan ketika waktu hampir habis, katanya “manajemen stress” kalau stress seperti ini malah tambah semangat untuk menyelesaikannya, bahkan katanya lagi ide-ide brillian akan muncul pada saat-saat seperti ini, kata seorang penulis buku “manajemen kepepet”, kalau saya boleh mengganti kata-kata sendiri “semakin kepepet semakin hebat”. Okelah jika seperti itu keadaannya, mungkin saya juga mengalaminya, tetapi bukankah dengan cara seperti itu kita membebani diri sendiri sebuah beban yang mungkin saja kita tidak mampu menanggungnya atau cukup berat menanggungnya?.
Sebetulnya bukan banyaknya persoalan yang kita hadapi, tetapi bagaimana cara kita menyelesaikan persoalan tersebut. mari kita ingat kembali ketika kita masih di bangku SD, kata ibu/bapak guru (kalau saya dulu ibu guru kayaknya) bersatu kita teguh bercerai kita runtuh, kemudian beliau memberi contoh dengan sebuah sapu lidi, jika lidi itu berdiri sendiri-sendiri anak kecilpun bisa mematahkannya, tetapi jika sudah terkumpul menjadi satu ikatan berbentuk sapu, bahkan orang dewasapun akan sangat susah untuk mematahkan semua lidi yang menyusun sapu tersebut.
Korelasi dengan judul tulisan ini adalah, bahwa jika kita ingin menyelesaikan persoalan-persoalan yang banyak, jangan menunggu ketika persoalan-persoalan tersebut menumpuk menjadi sebuah tumpukan yang ketika kita membayangkannya saja sudah merasa menyerah, tetapi penyelesaiannya adalah melalui metode Divide et Impera atau dalam bahasa Inggris Divide and Rule (atau dengan istilah lain Divide and Conquer). Jika kita mampu untuk menyelesaikan satu demi satu persoalan, kita akan mampu untuk menyelesaikan sebanyak apapun persoalan itu jika mereka datang satu persatu. Insya Allah.
Mungkin agak menyimpang, kali ini kita mencontohkan penerapan metode ini pada permasalahan pemrograman java. Dalam dunia pemrograman salah satu metode penyelesaian persoalan yang sangat manjur adalah dengan metode ini. dalam blog ini saya contohkan penerapan metode Divide and Conquer untuk menyelesaikan permasalahan yang mungkin cukup rumit, khususnya buat saya sendiri :
  1. Penambahan dan pengurangan digit sampai 2000, dengan pemecahan string menjadi larik, kemudian memproses tiap karakter satu persatu, setelah itu digabungkan lagi.
  2. Penerapan algoritma merge sort untuk mengurutkan data

0 komentar:

Posting Komentar